 |
| Ahmad Fadlil Lauser, Ketua Forum Mahasiswa Aceh Singkil (Formas). ( Foto dok. Ramli Manik ) |
GARUDANEWS.net // SINGKIL || Forum Mahasiswa Aceh Singkil ( Formas ) angkat bicara terkait dugaan permainan antara TAPK dan Kadis Pertahanan dalam pengadaan tanah lapangan Bandara Syekh Hamjah Fansuri.
Ahmad Fadil Lauser Melayu, Ketua Forum Mahasiswa Aceh Singkil ( Formas ) menyoroti dugaan adanya permainan antara Tim Ahli Pengadaan Kepentingan (TAPK) dan Kepala Dinas Pertahanan terkait pengadaan tanah untuk lapangan terbang di wilayah tersebut yang menelan anggaran sebesar 500 juta
Dalam pernyataannya, forum mahasiswa tersebut menegaskan adanya kecurigaan terkait penyalahgunaan anggaran sebesar 500 juta yang dialokasikan untuk proyek tersebut. Dugaan tersebut muncul setelah adanya konfirmasi dari WhatsApp yang kami lakukan kepada Kadis Pertahanan, yang mengatakan bahwasannya anggaran sebesar 500 juta pengadaan ganti rugi tanah pada tahun 2023 sudah masuk ke DPA pertahanan, namun sampai sekarang tidak terealisasi.
Ahmad Fadil Lauser Melayu menuntut transparansi dan akuntabilitas penuh dalam proses pengadaan tanah untuk lapangan terbang ini. Dugaan adanya permainan yang melibatkan pihak-pihak tertentu harus segera diusut dan ditindaklanjuti,"
Lanjut Ahmad Fadil Lauser Melayu mendesak Kadis Pertahanan untuk segera tranparansi ke publik sesuai dengan undang undang Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik .
( Ramli Manik )