Siantar.Garudanwes//Rapat Desa dengan agenda pemulihan fasilitas umum di Nagori Rambung Merah, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Senin (22/12/2025), mendadak berubah ricuh.
Keributan terjadi karena ada warga diduga dipukul oleh JS, yang disebut-sebut merupakan anak Pangulu Nagori Rambung Merah. Peristiwa tersebut memicu emosi massa yang hadir dalam rapat.
Musyawarah digelar guna membahas pemulihan fasilitas umum, khususnya lapangan sepak bola Rambung Merah yang akan di alihkan fungsi pembangunan Koperasi Desa Merah Putih ( KDMP)
Awal musyawarah berlangsung kondusif sebelum situasi memanas.
Salah satu warga yang tidak mau di sebut namanya mengaku datang menghadiri musyawarah karena menerima undangan untuk membawa aspirasi masyarakat terkait pengembalian fungsi lapangan sepak bola Rambung merah untuk kepentingan umum dan olahraga. Namun warga tersebut mengaku tidak diperkenankan masuk ke ruangan rapat.
“Kami hadir atas undangan dan membawa tuntutan agar lapangan ini dikembalikan sebagaimana mestinya untuk kepentingan umum dan olahraga. Tapi saat hendak masuk, kami dihalangi JS. Ada dua warga kena pukul.
Aksi tersebut disaksikan sekitar 200 warga yang hadir. Massa pun tersulut emosi hingga situasi berubah menjadi ricuh yang mengara pada anarkis.
Untuk meredam kerusuhan, Kapolsek Bangun AKP R. Simarmata terpaksa melepaskan dua kali tembakan peringatan ke udara.
“Kami terpaksa melakukan tembakan peringatan agar tidak terjadi korban jiwa, karena massa sudah mulai anarkis,” ujar AKP R. Simarmata.
Beliau menambahkan, pihak kepolisian telah mengamankan korban maupun terduga pelaku pemukulan guna mencegah situasi tidak semakin memburuk.(Swd).
Tags
Berita Peristiwa