Diduga Miliki Sabu, Supir Kadis Kesehatan Kota Gunungsitoli Diamankan

Ilustrasi.


GARUDANEWS.net // GUNUNG SITOLI ||Supir pribadi Kepala Dinas Kesehatan Kota Gunungsitoli Sumatera Utara, Poniman Lase ditangkap personil Sat Narkoba Polres Nias.

Informasi yang dihimpun, Poniman ditangkap atas kepemilikan narkoba di kawasan Jalan Diponegoro, Desa Miga tepatnya di simpang Balai Saksi Yehuwa Gunungsitoli. 

Dari tangan Poniman, polisi berhasil mengamankan satu buah plastik klip transparan diduga berisi narkoba jenis sabu-sabu. Usai diamankan, Poniman langsung digiring ke Polres Nias.

Kasat Narkoba Polres Nias, Iptu Arifin Purba SH, yang dihubungi wartawan, membenarkan penangkapan terhadap supir pribadi Kadis Kesehatan Kota Gunungsitoli itu.

"Benar bang, penangkapan dilakukan pada 16 Mei lalu. Proses lanjut ke tahap sidik, saat ini tersangka sudah kita tahan", ucap Arifin melalui Whatsapp Kamis (6/6/2024).

Saat ditanya jumlah barang bukti sabu-sabu yang disita polisi, Arifin Purba menyarankan wartawan untuk mengkonfirmasi ke Subbag Humas Polres Nias. 

"Kalau terkait proses sidik ke kantor aja bang, konfirmasi ke Bagian Humas", kata Arifin mengakhiri. 

Terpisah, Kadis Kesehatan Kota Gunungsitoli Agus Bertatinus Laia SSTP, MAP mengaku tidak mengetahui persis soal penangkapan supir pribadinya tersebut.

"Saya tidak tau pasti, karena informasi penangkapan saya terima dari mantan Kadis Kesehatan Wilser Napitupulu", ujar Agus Bertatinus. 

Meski begitu, dijelaskan Agus Bertatinus lagi, saat penangkapan Poniman tidak sedang dalam menjalankan tugas sebagai supir pribadi, terlebih posisi mobil dinas berada di rumah sejak sore hari.

"Lokasi tidak tau, namun informasi penangkapan terjadi malam hari. Yang jelas sebelum penangkapan mobil dinas sudah kembali ke rumah, besok paginya saya mendapat kabar yang bersangkutan ditangkap", terangnya.

Ditambahkan Agus Bertatinus, hingga kini dia tidak mengetahui pasti keberadaan Poniman Lase apakah di lepas atau di tahan polisi terkait kepemilikan narkoba. 

"Berdasarkan informasi saya terima, penangkapan itu benar adanya. Namun sejauh ini belum ada pemberitahuan resmi dari Polres Nias kepada saya", jelas Agus Bertatinus. 

(ela)

Baca Juga
Lebih baru Lebih lama