Sergai,garudanews//Sebanyak lima kepala keluarga di Dusun III, Desa Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, terpaksa mengungsi setelah rumah mereka terendam banjir hingga setinggi satu meter.
Air keruh tersebut telah memasuki seluruh ruangan rumah sejak Kamis hingga Sabtu (27–29/11/2025), sehingga tempat tinggal itu tidak lagi layak dihuni.
Menurut Ustad Abdul Murad Daulay, Sabtu (29/11/2025), warga yang mengungsi membawa sejumlah barang penting seperti pakaian, tilam, kompor, tabung gas elpiji, peralatan dapur, serta dokumen berharga.
Barang-barang tersebut diangkut menggunakan beca bermotor menuju tempat yang lebih aman.
Ustad Murad menyampaikan harapannya agar Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai memberikan perhatian serius terhadap persoalan banjir yang hampir terjadi setiap tahun.
“Masyarakat saat ini resah dan gelisah menghadapi bencana banjir yang terus berulang. Kiranya Bupati Sergai segera mencarikan solusinya,” ujarnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sergai, Zuhari, yang telah memberikan bantuan berupa beras 5 kilogram, telur, dan minyak goreng kepada warga terdampak.(Syaiful).