Tanjung Balai.garudanews//Dalam rangka pemusnahan narkoba serta pil ekstasi di Mapolres Tanjungbalai beserta di hadiri oleh Walikota Mahyaruddin Salim.B dan tokoh agama, tokoh adat para Insan Pers dan undangan laginya.
Dalam kesempatan ini Ketua DPRD Eswin menyampaikan turut
mengapresiasi kinerja Polres Tanjungbalai yang begitu cekatan tentang narkoba, dan kiranya akan datang dapat ditingkatkan untuk pembasmian narkoba, ucapnya.
Sementara Walikota Tanjungbalai Mahyaruddin Salim menyebutkan,dari 33 Kab/Kota Tanjungbalai adalah pintu gerbang masuknya Narkoba dan untuk melakukan kedepan mari kalangan masyarakat agar narkotika dapat di perhatian serta basmi pengedar dan para agen yang ada, dari seluruh Kab/Kota hal ini sangat penting di sikapi agar Narkoba dapat di basmi di Tanjungbalai.
Lebih lanjut dikatakannya, berkisar dari 3 juta orang di Kota Tanjungbalai dapat terselamatkan dari narkoba, maka dengan ini pentingnya sosialisasi secara bersama untuk mengandeng masyarakat untuk menghimbau tempat tempat seperti karaoke banyak para sindikat narkoba,dengan ini kita harus membasminya di bumi persada, ujarnya.
Dari 1135 jumlah penghuni lapas 85 persen kebanyakan kasus narkoba, ini perlu di tingkatkan yang akan datang,agar narkoba dapat di sikat habis bagi para pengedar dan agen, ujar Walikota.
Sedangkan kata sambutan Kapolres Tanjungbalai AKBP Welman Feri mengucapkan, Adapun barang bukti sabu 8,7 Kg, ekstasi 224 butir dari April sampai Bulan Juli 2025.
Sebut Kapolres lagi,terima kasih atas dukungan terhadap masyarakat basmi narkoba, Adapun para tersangka diantaranya 14 LP dan 17 tersangka, tukasnya.(Auda).
Tags
Berita keriminal