Kecewa Dengan Pemkab Simalungun, Warga Melabrak DPRD Kabupaten Simalungun Terkait Jalan Desa Silampuyang Yang Rusak Parah

 

DPRD Kabupaten Simalungun
DPRD Kabupaten Simalungun, bersama Kadis BPBD Simalungun mendengarkan keluhan masyarakat. ( Foto : Sarwedi )

GARUDANEWS.net // SIMALUNGUN -SUMUT|| Karena semakin parahnya jalan Desa Silampuyang, akibat erosi banjir ditambah lalu lalang mobil truk muatan sawit milik PTPN - 4, sehingga lebar jalan tersebut menjadi 1,6 meter.

Warga masyarakat Desa Silampuyang, merasa Pemerintah Kabupaten Simalungun, seperti tidak diperhatikan sehingga melabrak DPRD Kabupaten Simalungun, Rabu (16/11/2022).

Masyarakat dari dua desa yang yaitu Desa Pematang Silampuyang dan Desa Silampuyang mendatangi gedung DPRD Simalungun untuk menanyakan masalah jalan yang nyaris putus karena bencana banjir tepat nya di Desa Pematang Silampuyang.

Setelah sebelumnya, Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Simalungun, Andre Andika Sinaga melihat langsung ke lokasi, belum ada realisasinya. Kunjungan warga di Komisi IV, disambut baik oleh wakil rakyat Welpiden Tampubolon. dari Fraksi Partai Demokrat.



Paparan warga yang di sampaikan oleh Sarwedi, perwakilan dari masyarakat  masalah bencana banjir, langsung ditanggapi oleh Kadis BPBD Simalungun.

Dikatakannya, dirinya berjanji dalam waktu 1 minggu akan segera merespon, " Dalam 1 minggu ini akan di respon. Usulan perbaikan jalan sudah di serahkan kepada Sekretaris BPBD Simalungun yang diantar langsung oleh Kades Silampuyang German Saragih," janji Kadis BPBD Simalungun kepada masyarakat Desa Silampuyang.



Kondisi saat ini jalan tinggal tersisa 1,6 meter, karena di terjang banjir. Besarnya air melintasi perkampungan itu kiriman dari areal perkebunan Marihat afdeling 6. 

Banyak galian C dan truk TB yang melintas salah satu juga memberi dampak jalan tersebut semakin parah.

" Warga menunggu janji manis dari Kadis BPBD Simalungun utk perbaikan jln akibat banjir," ujar Sarwedi.

( RW )

Baca Juga
Lebih baru Lebih lama