Sergai.Garudanews//Mahasiswa S3 (Doktoral) Universitas Pertahanan (UNHAN), Susilawati melakukan penelitian disertasi ke Pulau Berhala, Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara.
Susilawati yang juga selaku
Pengurus DPP Partai Demokrat
Bidang kemanusiaan dan kebudayaan turut didampingi Ketua DPC Partai Demokrat Sergai, Yunasril dan Dansatgas Pulau Berhala Letnan I Marinir Joko Santoso bersilaturahmi ke Bupati Sergai, H. Darma Wijaya di ruang Bupati, Kamis (22/5) siang.
Kedatangan Susilawati disambut baik Bupati Sergai H. Darma Wijaya apalagi dalam hal penelitian guna mendukung pengembangan Pulau Berhala.
Susilawati mengakui selaku salah satu mahasiswi dirinya dibiayai oleh Negara dalam hal ini UNHAN.
Oleh karenanya, ia akan melakukan penelitian dalam penyelesaian studi S3 nya di UNHAN.
Penelitian di Pulau Berhala Sergai tersebut didukung penuh oleh Bupati Sergai, H. Darma Wijaya.
Susilawati kepada wartawan usai bertemu dengan Bupati Sergai mengatakan bahwa lokasi penelitiannya berada di wilayah Kabupaten Serdang Bedagai, tepatnya di Pulau Berhala, yang berada di bawah kepemimpinan Bupati H. Darma Wijaya.
“Pulau Berhala merupakan salah satu pulau kecil terdepan, terluar, dan tertinggal (3T) yang berada di garis depan perbatasan kedaulatan NKRI dengan negara tetangga Malaysia. Di sekitar pulau ini juga terdapat jalur pelayaran internasional,”paparnya.
Susilawati berharap kehadiran Pulau Berhala dapat menjadi batas strategis untuk menjaga wilayah kedaulatan negara agar tidak dimasuki sembarangan pihak asing, mengingat pulau tersebut saat ini tidak berpenghuni namun tetap dijaga keamanannya oleh pihak TNI AL.
Lebih lanjut, Susilawati berharap juga Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai dapat memperhatikan keberadaan Pulau Berhala ini.
“Pulau ini unik dan strategis. Tidak banyak yang tahu bahwa Serdang Bedagai memiliki satu pulau yang berbatasan langsung dengan Malaysia. Ini potensi besar yang terus dikembangkan,” ujarnya.
Susilawati juga mengusulkan agar Pulau Berhala dapat diberdayakan, salah satunya melalui sektor pariwisata. Menurutnya, pengembangan pariwisata di pulau tersebut dapat membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat, khususnya nelayan.
“Dengan pariwisata, masyarakat tidak hanya bergantung pada hasil tangkapan ikan, tetapi juga bisa terlibat dalam transportasi wisata ke Pulau Berhala. Selain itu, lingkungan di sekitar pulau pun akan menjadi lebih tertata dan indah,”pungkasnya.
Pada kesempatan itu, Bupati Serdang Bedagai, H. Darma Wijaya, menjelaskan bahwa Pulau Berhala merupakan satu-satunya pulau di Kabupaten Serdang Bedagai yang berbatasan langsung dengan Malaysia.
“Kami berharap dengan adanya penelitian ini, Pulau Berhala dapat memperoleh perhatian lebih dari berbagai pihak,”ujarnya.
Bupati menambahkan, Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai telah membangun sejumlah fasilitas di Pulau Berhala beberapa tahun lalu. Selain itu, pulau seluas kurang lebih 44 hektare tersebut juga telah disertifikatkan atas nama Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai.
"Kalaupun ada pihak yang ingin menggarap lahan di sana, saat ini sudah tidak memungkinkan lagi,” tegas Darma Wijaya.
"Perlu saya tegaskan, yang disertifikatkan adalah pulaunya, bukan lautnya,”tutup Bupati Sergai. (Syaiful).
Tags
Berita Peristiwa