Diduga Anggota DPRD kota Pematangsiantar Tertidur Saat Rapat.

Siantar.garudanews//Politisi dari Partai Amanat Nasional ( PAN ) kota Pematangsiantar diduga ibu Nurlela Sikumbang dan juga Anggota komisi 1 DPRD Kota Pematangsiantar tertidur saat berlangsungnya rapat komisi di gedung wakil rakyat kota Pematangsiantar. 18 September 2025.

Hal seperti ini harusnya tidak terjadi karena anggota DPRD duduk melingkar untuk berbicara aspirasi masyarakat dan kesejahteraan sosial di kota Pematangsiantar, untuk kepentingan masyarakat luas.

Apalagi rapat tersebut dihadiri pemerintah kota Pematangsiantar  malu dong, dianggap tidak profesional dalam menjalankan mandat rakyat ungkap  Randa 

Saat menjalankan tugas  anggota dewan jangan mengenal  lelah, karna itu  Mandat dalam bentuk pengabdian dan pengorbanan.

Anggota DPRD kota Pematangsiantar yang  tertidur di meja pada saat rapat berlangsung, tidak mencerminkan hal yang elok.

Harusnya anggota dewan tersebut banya belajar dari situasi belakangan terjadi dengan negara kita, banyak teman teman mahasiswa dan masyarakat melakukan aksi di beberapa kota termasuk kota Pematangsiantar.

Bahkan di pusat turun ke jalan untuk menyampaikan aspirasi, mengkritisi dan menolak kelakuan wakil rakyat yang akhir akhir ini tidak benar dan tidak mencerminkan sebagai representatif dari rakyat, atau masalah seperti yang terjadi di lembaga legislatif kota Pematangsiantar bahkan sudah mengakar dan menganggap normal saja?.selain tukang pukul ada juga yang tukang tidur ya. Ujar Randa

Rakyat selalu di kecewakan,

Pimpinan lembaga harus kembali mengingatkan dan pertegas setiap wakilbrakyat yang per hari ini tidak memiliki integritas dan loyalis dalam menjalankan tugas, sebab hal seperti ini akan mencoreng institusi saja. Kata Randa dengan nada tegas

Kalau soal tidur memang hal biasa dan normal saja dalam kehidupan manusia, tapi dalam hal ini kita bicara integritas seorang pejabat/pewakil rakyat kota Pematangsiantar seharusnya jangan seperti itu dan harapannya ketua PAN Pematangsiantar Susanti bisa menjadi bahan evalusia agar anggota DPRD  dan kader pan seperti ini harus di PAW.

Saya selaku mahasiswa beserta masyarakat Siantar merasa kecewa, Tutup Randa kepada awak media ini yang mana Randa  sebagai ketua ISMEI Wilayah 1 Sumut/Aceh.(Swd)