Anggota DPRD Sergai Syamsuddin Desak Pemerintah Tetapkan Bencana Nasional, Banjir Bandang Dan Longsor Di Sumatera.

Sergai,garudanews//Anggota DPRD Kabupaten Serdang Bedagai dari Fraksi PDI Perjuangan, Syamsuddin, mendesak pemerintah pusat dan Presiden Prabowo Subianto segera menetapkan status bencana nasional atas bencana banjir bandang dan longsor yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh.

Syamsuddin menilai tingkat kerusakan yang terjadi di berbagai daerah, seperti Kabupaten Tapanuli Tengah, Kota Sibolga, beberapa wilayah di Sumatera Barat, serta sejumlah titik di Aceh, sudah berada pada level sangat memprihatinkan.

“Kalau kita lihat skala kerusakan akibat banjir bandang dan longsor di tiga provinsi itu sangat mengerikan. Warga kehilangan harta benda hingga tempat tinggal mereka hilang tersapu bencana,” ujarnya, Sabtu (6/12/2025).

Politisi berlambang banteng moncong putih tersebut menegaskan bahwa pemerintah pusat bersama Presiden Prabowo Subianto harus segera mengambil langkah cepat dan strategis dengan menetapkan status bencana nasional agar penanganan dapat berlangsung maksimal, cepat, dan terkoordinasi.

“Kabupaten tidak akan sanggup menangani ini sendiri. Pemerintah pusat harus turun tangan penuh untuk mengerahkan seluruh sumber daya ke wilayah yang terdampak,” tegasnya.

Berdasarkan data yang dikutip Syamsuddin dari BNPB, bencana di tiga provinsi tersebut menimbulkan dampak besar sebagai berikut, Korban meninggal: 867 orang, Korban hilang: 521 orang, Korban luka-luka: 4.200 orang, Rumah rusak: 121.000 unit, Daerah terdampak: 51 kabupaten/kota dan Pengungsi: 835.000 jiwa

Selain itu, BNPB juga mencatat kerusakan berat pada berbagai fasilitas umum, termasuk fasilitas kesehatan, pendidikan, hingga 1.100 fasilitas publik lainnya. Kabupaten Agam disebut menjadi wilayah dengan jumlah korban tewas terbanyak.

Melihat skala kerusakan dan dampak kemanusiaan yang begitu besar, Syamsuddin kembali menegaskan perlunya langkah cepat pemerintah pusat.

“Dengan status bencana nasional, penanganan bisa jauh lebih maksimal dan terkoordinasi antarinstansi. Ini menyangkut nyawa dan masa depan ratusan ribu warga,” pungkasnya.

Syamsuddin selama ini dikenal aktif dalam kegiatan sosial serta respons kemanusiaan di Kabupaten Serdang Bedagai.(Syaiful).
Baca Juga
Lebih baru Lebih lama