Catatan Demokrasi Jilid VII by Kaperwil Garuda News Provinsi Aceh

 

Foto ilustrasi. ( Ramli Manik) 

GARUDANEWS.net // ACEH -SINGKIL || Masyarakat Aceh Singkil Miskin Di Tengah HGU. Aceh Singkil adalah daerah yang subur dan makmur,masyarakat nya pun cukup baik dan ramah,di huni oleh beberapa suku yang ada di Aceh Singkil ,membuat negeri Batuah itu menjadi paling majemuk di provinsi Aceh.

Namun kabupaten paling barat provinsi Aceh tersebut yang berbatas dengan Kabupaten Simeulue, Kabupaten Tapanuli Tengah, Kabupaten Pakpak Bharat,dan Kota Subulussalam, yang memiliki 11 kecamatan,116 desa,masyarakat nya hampir 82% petani,dan kebanyakan pekebun kelapa sawit.

Namun kalau kita melihat masyarakat Singkil,yang di kelilingi oleh laut Singkil,dan perkebunan PT Nafasindo tersebut dan beberapa perusahaan lain,sangat tidak wajar kalau kita dapat predikat kabupaten termiskin di provinsi Aceh kalaulah pihak HGU bisa menunaikan kewajiban nya memberikan CSR dan plasma 20% dari luasan kebun, sebagai kewajiban dari pihak HGU agar di berikan kepada masyarakat Aceh Singkil.

Wilayah perkebunan tersebut yang meliputi Kabupaten Aceh Singkil, yang berbatasan dengan Singkil Utara, PT Socfindo Perkebunan Lae meliputi Gunung Meriah dan Simpang Kanan, kalau PT PLN I Singkil dan Danau Paris, Uber Traco Singkohor Kota Baharu, PKS singkil sawit mandiri (SSM) Suro, PT Delima Makmur, Danau Paris, PKS RKM Simpang Kanan,PLB II Singkohor, KKS 1-4, dan Danau Paris Gunung Meriah, RPP, Singkohor, PKS Ensem, Simpang Kanan, ritmo Singkil Sawit Meriah (RSSM) .


Hal ini membuktikan bahwa perkebunan yang luas nya kalau di satukan hampir setengah luasan Kabupaten Aceh Singkil,

Pertanyaan nya, apakah pihak Pemda sudah menagih plasma dan CSR perkebunan dari PKS tersebut.

Apakah tanpa di minta pihak HGU dan PKS sudah memenuhi haknya sebagai pemilik perusahaan yang taat aturan 

Apakah para mahasiswa yang uang orangtunya di habiskan untuk membiayai kuliah terpikir untuk menuntut hak hak rakyat yang di jamin oleh undang undang.

Apakah APH pernah mempertanyakan kepada pihak perusahaan HGU dan PKS di mana hak masyarakat.

Apakah anggota Dewan yang saat pemilihan bagaikan pengemis datang minta tolong agar di pilih jadi wakil rakyat, sudah juga berbuat, konon lagi setiap tahun mereka melakukan pansus ke pihak HGU dan PKS yang menggunakan uang rakyat, dimana sampai saat ini tidak ada output dari hasil pansus tersebut yang di publikasikan ke masyarakat.

Ini semua menjadi pekerjaan serius kepada para pihak yang di sebutkan di atas.

Melalui catatan ini,kita uji dan kita lihat,apakah satu persatu yang saya sebutkan diatas berlomba lomba berbuat demi rakyat Aceh Singkil?!

Jawabannya kita tunggu apa reaksi mereka.

Ramli manik

Baca Juga
Lebih baru Lebih lama