Peringatan Isra Miraj Nabi Besar Muhammad SAW 1445 H di Musholah Nurul Huda Desa Pematang Guntung

 

Peringatan Isra' Mi'raj di Musholla Nurul Huda. ( foto dok. Syaiful )

GARUDANEWS.net // SERGAI || Ratusan warga Hadiri Peringatan Isra Miraj  Nabi Besar Muhammad SAW 1445 H. bertempat di Musholah Nurul Huda Dusun 1 Desa Pematang Guntung Minggu (3/3/2024) Acara tersebut,  diselenggarakan oleh remaja musholah dengan tujuan memupuk nilai-nilai keagamaan di kalangan generasi muda.

Kades Pematang Guntung melalui Kepala Dusun (Kudus) 1, Sandi Pramana, mengucapkan terima kasih kepada remaja musholah Nurul Huda atas penyelenggaraan acara peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad Saw. Acara tersebut diadakan dengan tujuan untuk memperkuat pengetahuan keagamaan dan sejarah bagi generasi muda di desa tersebut.

" Harapan saya kedepannya agar kegiatan semacam ini dapat diadakan lagi di masa mendatang," ujarnya

Acara peringatan Isra Miraj ini sebagai langkah penting dalam memupuk nilai-nilai keagamaan dan sosial bagi generasi muda Desa Pematang Guntung. Semoga dengan adanya kegiatan semacam ini, akan tercipta generasi yang lebih paham akan nilai-nilai agama dan mampu menjaga keutuhan serta keamanan Desa," tutupnya.

Sementara itu dalam tausiyahnya, Al Ustadz Budi Santoso S.Pd.I. menegaskan bahwa peristiwa Isra Miraj harus diterima dengan iman kepada Allah SWT, meskipun tidak selalu dapat diterima oleh akal manusia. 

"Dalam perjalanan luar biasa ini, Rasulullah Muhammad SAW melakukan perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, yang berjarak sekitar 1500 km, perjalanan yang jika ditempuh dengan jalan kaki akan memakan waktu 3 bulan. Namun, Rasulullah kembali hanya dengan membawa perintah untuk menjalankan shalat lima waktu," jelasnya.

Al Ustadz Budi menekankan bahwa untuk memperbaiki kehidupan kita dan keluarga, salah satu langkah penting yang harus dilakukan adalah memperbaiki kualitas sholat kita. Beliau menyoroti pentingnya kesungguhan dalam menjalankan ibadah, karena kehidupan yang berkualitas dan kebahagiaan sejati hanya akan dirasakan ketika kita dekat dengan Allah SWT.

Ustadz Budi Santoso mengajak kita untuk meluangkan waktu di sepertiga malam, duduk dalam kesunyian, dan bermunajat kepada Allah dengan tulus. Keyakinan bahwa tidak ada yang mustahil bagi Allah ketika kita memohon kepadanya adalah modal utama dalam memperbaiki hubungan kita dengannya. 

Kebahagiaan yang sejati, menurut Al Ustadz Budi, bukanlah hanya tentang harta atau pengetahuan yang dimiliki, tetapi terletak pada hati dan kedekatan kita dengan Allah SWT. Dan salah satu cara untuk mencapai kebahagiaan itu adalah dengan memperbaiki kualitas sholat kita.

Dengan demikian, perbaikan sholat bukan hanya sekadar rutinitas ibadah, tetapi merupakan langkah nyata menuju kebahagiaan sejati. Dengan menjaga kualitas sholat, kita akan mendekatkan diri pada Allah SWT, dan hanya di dalam-Nya lah kita akan menemukan kebahagiaan yang hakiki," tutupnya.

Hadir dalam kegiatan ini, Badan kenajiran musholah Nurul Huda, Remaja Musholah Nurul Huda dan ratusan warga.

(Syaiful).

Baca Juga
Lebih baru Lebih lama