Deli Serdang.Garudanews//Pesawat Saudia Airlines rute Jeddah-Jakarta mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang. Pesawat itu berisi jemaah haji.
Pesawat Saudi Airlines SVA5276, yang tengah terbang dari Bandara Jeddah menuju Bandara Soekarno-Hatta Jakarta, mengangkut total 442 orang penumpang jemaah haji asal Depok dan Bekasi, ditambah 18 kru penerbangan.
Pesawat Saudia Airlines mendarat darurat di Bandara Kualanamu dikarenakan mendapatkan ancaman bom.
Setelah mendapat koordinasi dari pihak Bandara Soekarno-Hatta dan otoritas internasional, maka diputuskan bahwa pesawat harus melakukan pendaratan darurat di Bandara Kualanamu, Sumatera Utara.
Pesawat mendarat dengan aman pada pukul 10.43 WIB dan langsung diarahkan ke area isolasi A5 di apron internasional.
Proses evakuasi penumpang dan kru dilakukan secara cepat dan aman oleh Tim Gegana Satbrimob Polda Sumut, dan seluruh penumpang ditempatkan sementara di Gate 1A Bandara Kualanamu.
Selanjutnya, Tim Penjinak Bom atau Jibom Satbrimob Polda Sumut bersama TNI melakukan pemeriksaan dan sterilisasi kabin, ruang pilot, serta bagasi pesawat, yang saat ini masih berlangsung untuk memastikan kondisi benar-benar aman dan steril.
Selama proses evakuasi dan penanganan, operasional penerbangan di Bandara Kualanamu sempat dihentikan sementara, dan kini sudah dibuka kembali setelah seluruh prosedur pengamanan dilakukan.
Dalam konferensi pers yang digelar didepan Posko Terpadu Bandara Kualanamu, Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, SIK, MH, bersama Pangdam I BB Mayjend Rio Firdianto Ka Otban Asri Santosa, didampingi Kapolresta Deli Serdang Kombes Pol Hendria Lesmana, SIK, M.Si, menyampaikan bahwa semua penumpang jamaah Haji asal Depok dan Bekasi dalam keadaan selamat dan sehat.
"Dan saat ini kondisi jamah haji asal Depok dan Bekasi dalam kondisi selamat dan sehat, baik TNI Polri dan Otoritas Bandara Kualanamu juga telah mengerahkan tim kesehatan untuk menceq langsung kondisi jamah haji" Ujar Kapolda
"Bareskrim Polri akan berkoordinasi dengan instansi terkait lainnya untuk menelusuri identitas pengirim ancaman dan jaringan yang terlibat kemudian juga analisis forensik terhadap alamat email dan konten ancaman sedang dilakukan guna mengungkap motif dan potensi keterkaitan dengan jaringan terorisme internasional" ungkapnya lagi
Saat ini para jamaah haji asal Depok dan Bekasi akan menginap dan akan diberangkatkan kembali esok hari.(candra)
Tags
Berita Peristiwa