Wabup Sergai Kunjungi Kediaman Keluarga Nelayan Hilang Di Desa Pekan Sialang Buah.

Sergai,garudanews//Wakil Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Dr. H. Adlin Umar Yusri Tambunan, S.T., M.SP. mengunjungi rumah kediaman keluarga seorang nelayan yang dilaporkan hilang di perairan Sialang Buah, Kecamatan Teluk Mengkudu, pada Selasa (28/10/2025).

Dalam kunjungan tersebut, Wabup Adlin didampingi oleh Asisten Setdakab Sergai Nina Deliana Hutabarat, Plt. Kepala BPBD Sergai Abdul Rahman Purba, Camat Teluk Mengkudu Rizky Abdullah Nasution, Kepala Desa Pekan Sialang Buah Syahrial, serta Anggota DPRD Sergai Jhon Rawansen Purba.

Kedatangan Wabup disambut langsung oleh pihak keluarga korban, termasuk istri dan kedua anaknya. 

Pada kesempatan itu, Adlin juga menyerahkan tali asih sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai kepada keluarga nelayan yang sedang berduka.

Korban diketahui bernama Waliadi alias Adi Jawa (48), warga Dusun IV, Desa Pekan Sialang Buah, Kecamatan Teluk Mengkudu. 

Ia dilaporkan hilang setelah perahunya tenggelam di perairan Selat Malaka akibat ombak besar dan angin kencang pada Kamis (23/10/2025) lalu.

Dalam kesempatan itu, Wabup Adlin menyampaikan rasa empati dan dukacita mendalam atas musibah yang dialami keluarga korban.

“Kami turut berduka atas musibah ini. Semoga ada keajaiban sehingga korban segera ditemukan. Kami juga berharap keluarga tetap tabah dan kuat menghadapi ujian ini, dan anak-anak korban terus semangat belajar,” ujar Adlin.

Adlin menegaskan bahwa kehadirannya merupakan wujud nyata kepedulian Pemerintah Daerah terhadap masyarakat yang sedang tertimpa musibah.

“Pemerintah Kabupaten Sergai akan selalu hadir di tengah masyarakat, terutama saat warga mengalami kesulitan atau bencana,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Desa Pekan Sialang Buah Syahrial menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas perhatian Wakil Bupati kepada keluarga korban.

“Terima kasih kami sampaikan kepada Bapak Wakil Bupati Sergai yang telah berkenan datang dan menyampaikan belasungkawa secara langsung. Kehadiran beliau menjadi penghibur bagi keluarga korban,” ujarnya.

Syahrial menjelaskan, hingga saat ini pencarian terhadap korban masih terus dilakukan. 

Meskipun tim Basarnas telah kembali, masyarakat setempat tetap melanjutkan pencarian secara mandiri.

“Sekitar delapan sampan milik warga masih terus melakukan pencarian di laut hingga hari ini. Kami berharap korban segera ditemukan,” pungkasnya.(Syaiful).
Baca Juga
Lebih baru Lebih lama